Pengaruh kebijakan otoritas jasa keuangan (ojk) terhadap return saham di sub sektor perbankan periode 2012-2014

Rikasari, Aida (2015) Pengaruh kebijakan otoritas jasa keuangan (ojk) terhadap return saham di sub sektor perbankan periode 2012-2014. Masters thesis, Institut Pertanian Bogor.

[img]
Preview
Text
R50-01-Rikasari-Cover.pdf - Published Version

Download (508kB) | Preview
[img]
Preview
Text
R50-02-Rikasari-Ringkasan.pdf - Published Version

Download (340kB) | Preview
[img]
Preview
Text
R50-03-Rikasari-Summary.pdf - Published Version

Download (342kB) | Preview
[img]
Preview
Text
R50-04-Rikasari-Daftarisi.pdf - Published Version

Download (544kB) | Preview
[img]
Preview
Text
R50-05-Rikasari-Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (775kB) | Preview
[img] Text
Tesis.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
Official URL: http://elibrary.sb.ipb.ac.id

Abstract

Berdasarkan UU No 21 tahun 2011, OJK adalah lembaga yang independen dan bebas dari campur tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan. Lembaga ini melakukan pengawasan di sektor jasa keuangan menggantikan fungsi pengawasan Bapepam-LK (akhir tahun 2012) dan BI (akhir tahun 2013) agar menjadi terintegrasi dan komprehensif, serta untuk melindungi konsumen industri jasa. Pada tahun 2014 OJK mengeluarkan kebijakan yaitu tentang aturan pungutan kepada industri keuangan. Peristiwa-peristiwa tersebut mempengaruhi efisiensi pasar saham dengan ditandai dengan adanya abnormal retturn. Penelitan ini menggunakan metode event study untuk menganalisis tingkat efisiensi pasar saham. Harga saham diobservasi di sekitar periode event untuk mengetahui terjadinya abnormal return. Langkah selanjutnya menguji abnormal return pada uji-t. Ada 28 emiten saham yang dianalisis, antara lain: BBCA, BABP, BACA, BAEK BBKP. BBNI, BBRI, BBTN BDMN BEKS, BJBR, BMRI, BNBA, BNGA, BNII, BNLI, BSIM, BTPN, BVIC, INPC, MAYA, MCOR, MEGA, PNBN, SDRA, AGRO, dan BJTM. Pada uji paired t-test AAR 2012 terlihat bahwa dititik (-30,+30) memiliki nilai sebesar 0.000 dengan t-hit = -4.444; dititik (-20,+20) memiliki nilai sebesar 0.000 dengan t-hit = -11.7015; dan dititik (-10,+10) memiliki nilai sebesar 0.001 dengan t-hit = -4.796. Ketiga titik analisis tahun 2012 menunjukkan hasil yang konsisten. Dititik pengamatan 30, 20, dan 10 menunjukkan adanya pengaruh sebelum dan sesudah peralihan fungsi Bapepam-LK ke OJK terhadap return saham di sub sektor perbankan 2012. Ketiga nilai t-hit yang negatif menunjukkan bahwa adanya pengaruh peristiwa terhadap return saham tetapi, setelah beralihnya fungsi Bapepam-LK ke OJK tidak menjadi lebih baik terhadap return saham perbankan daripada sebelum beralih fungsi tersebut. Pada uji paired t-test AAR 2013 terlihat bahwa dititik (-30,+30) memiliki nilai sebesar 0,004 dengan t-hit = 3.146; dititik (-20,+20) memiliki nilai sebesar 0.326 dengan t-hit = -1.015; dan dititik (-10,+10) memiliki nilai sebesar 0.002 dengan t-hit = -4.165. Ketiga titik analisis tahun 2013 menunjukkan hasil yang tidak konsisten. Dititik pengamatan 30 dan 20 menunjukkan tidak berpengaruh sebelum dan sesudah peralihan fungsi pengawasan perbankan oleh BI ke OJK terhadap return saham di sub sektor perbankan 2013. Sedangkan dititik pengamatan 10 menunjukkan berpengaruh sebelum dan sesudah peralihan fungsi pengawasan perbankan oleh BI ke OJK terhadap return saham di sub sektor perbankan 2013. Pada uji paired t-test AAR 2014 terdapat perbedaan nyata average abnormal return yang cenderung positif. Artinya sesudah peristiwa aturan pungutan OJK berpengaruh terhadap return saham di sub sektor perbankan dan menjadi lebih baik dengan adanya aturan tersebut. Namun pada titik pengamatan 20 dan 10 di event ketiga tidak terdapat perbedaan nyata average abnormal return.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: abnormal return, event study, kebijakan OJK, sub sektor perbankan, dan uji paired t-test. abnormal returns, event study, the FSA policy, the banking sub-sector, and paired t-test.
Subjects: Manajemen Keuangan
Depositing User: SB-IPB Library
Date Deposited: 23 May 2016 04:57
Last Modified: 01 Nov 2019 08:06
URI: http://repository.sb.ipb.ac.id/id/eprint/2363

Actions (login required)

View Item View Item